Dua buah bangun yang kongruen adalah
bangun yang mempunyai
Bagaimana dengan segitiga?
Segitiga pun tidak bisa lepas dari syarat ke-kongruen-an tersebut dan harus memenuhi ketiganya.
Dan jangan lupakan juga bahwa ada syarat dimana kongruen ini bisa berlaku..
Apa saja syaratnya?
Mari kita lihat satu per satu..
- Sisi-sisi yang sama (ukurannya sama),
- bentuknya sama
- dan sudutnya pun sama.
Bagaimana dengan segitiga?
Segitiga pun tidak bisa lepas dari syarat ke-kongruen-an tersebut dan harus memenuhi ketiganya.
Dan jangan lupakan juga bahwa ada syarat dimana kongruen ini bisa berlaku..
Apa saja syaratnya?
Mari kita lihat satu per satu..
1. Mempunyai sisi-sisi yang sama ( sisi - sisi - sisi )
Ketiga sisi dari dua segitiga itu mempunyai ukuran yang sama. Jika bentuknya sudah seperti ini, maka dipastikan kedua segitiga itu adalah kongruen.
2. Mempunyai dua buah sisi yang sama dan satu sudut yang sama ( sisi-sudut-sisi)
Ketika dua buah segitiga memiliki dua sisi yang sama panjangnya, yaitu
Cara menyebutnya adalah kita mulai dari yang paling luar dulu, dalam hal ini bisa dimulai dari sisi a, kemudian sudut x, setelah itu barulah ke sisi b. Sehingga kedua segitiga ini kongruen dengan memenuhi pola "sisi-sudut-sisi".
Atau kita mau mulai dari sisi b, kemudian ke sudut x dan ke sisi a, sehingga formulanya tetap yaitu sisi, sudut, sisi.
Untuk penyebutannya jangan menggunakan "sisi-sisi-sudut" ya.. Jadi diurutkan!!
Penyebutannya mirip dengan nomor dua diatas, yaitu dengan melihat siapa yang ditengah. Dalam gambar ini yang ditengah adalah sisi yang diapit oleh dua buah sudut.
Jadi penyebutannya : "sudut-sisi'sudut".
Kalau ketiga sudutnya sama besar bagaimana?
Ayo perhatikan gambar segitiga dibawah ini..
Ketiga sudut dari segitiga itu sama besar semuanya. Tapi ada satu yang terlupakan, sisinya tidak sama panjang.
Nah ini bukanlah segitiga yang kongruen.
Syarat segitiga kongruen adalah terpenuhinya ketiga syarat dibawah ini :
- a dan a,
- serta b dan b
- ditambah satu sudut "x" yang sama besar
Maka bisa dipastikan kedua segitiga itu adalah kongruen.
Cara menyebutnya adalah kita mulai dari yang paling luar dulu, dalam hal ini bisa dimulai dari sisi a, kemudian sudut x, setelah itu barulah ke sisi b. Sehingga kedua segitiga ini kongruen dengan memenuhi pola "sisi-sudut-sisi".
Atau kita mau mulai dari sisi b, kemudian ke sudut x dan ke sisi a, sehingga formulanya tetap yaitu sisi, sudut, sisi.
Untuk penyebutannya jangan menggunakan "sisi-sisi-sudut" ya.. Jadi diurutkan!!
3. Sebuah sisi yang sama dan dua buah sudut yang sama besar (sudut-sisi-sudut)
Dua buah sudut yang sama besar yaitu :
- sudut x dengan x
- sudut y dengan y
- ditambah satu sisi yang sama panjang yaitu b
Maka kedua segitiga itu adalah kongruen.
Penyebutannya mirip dengan nomor dua diatas, yaitu dengan melihat siapa yang ditengah. Dalam gambar ini yang ditengah adalah sisi yang diapit oleh dua buah sudut.
Jadi penyebutannya : "sudut-sisi'sudut".
Kalau ketiga sudutnya sama besar bagaimana?
Ayo perhatikan gambar segitiga dibawah ini..
Ketiga sudut dari segitiga itu sama besar semuanya. Tapi ada satu yang terlupakan, sisinya tidak sama panjang.
Nah ini bukanlah segitiga yang kongruen.
Syarat segitiga kongruen adalah terpenuhinya ketiga syarat dibawah ini :
- Sisinya sama panjang
- sudutnya sama besar
- bentuknya sama
Dengan hanya bermodalkan ketiga sudut yang sama besar saja, tidak menjamin bahwa segitiga itu kongruen.
Mengapa?
Sekali lagi, ini terjadi karena kita tidak mengetahui ukuran panjang sisi kedua segitiga itu.
Jadi, "sudut-sudut-sudut" tidak boleh dijadikan syarat dua buah segitiga yang "kongruen".
Ini lebih tepat disebut dengan "sebangun"
Baca juga :
thanks bro....
ReplyDeletesama-sama bro..
Deletethanks bgt bang buat un bsk
ReplyDeletesama-sama..
DeleteSip, makasih. Makan dulu bang ^_^
ReplyDeletesudah makan banyak ni..
Deletemakasig bro
ReplyDeletesama-sama bro
Delete