Banyak teman yang melemparkan pernyataan seperti itu. Mereka merasa waktu kok cepat larinya..
Seolah-olah mereka belum bisa mengerjakan banyak hal..
"Sejam cepat, sehari tidak terasa, eh tiba-tiba tahun baru sudah dipelupuk mata. Perasaan dulu waktu tidak secepat ini deh..", seperti itulah selorohnya
Dan..
Benarkah waktu berdetak lebih cepat??
Faktor penyebabnya
Memang sih ada perbedaan waktu setiap tahun, tapi selisihnya sedikit sekali, dibawah satu detik. Silahkan deh lirik-lirik artikel di internet mengenai ini..
Bisa dibilang, waktu berjalan normal seperti biasa.
Tidak ada ketergesa-gesaan dalam perjalanannya..
Hanya kita saja yang merasa seperti itu, karena beberapa alasan berikut ini..
Seolah-olah mereka belum bisa mengerjakan banyak hal..
"Sejam cepat, sehari tidak terasa, eh tiba-tiba tahun baru sudah dipelupuk mata. Perasaan dulu waktu tidak secepat ini deh..", seperti itulah selorohnya
Dan..
Benarkah waktu berdetak lebih cepat??
Faktor penyebabnya
Memang sih ada perbedaan waktu setiap tahun, tapi selisihnya sedikit sekali, dibawah satu detik. Silahkan deh lirik-lirik artikel di internet mengenai ini..
Bisa dibilang, waktu berjalan normal seperti biasa.
Tidak ada ketergesa-gesaan dalam perjalanannya..
Hanya kita saja yang merasa seperti itu, karena beberapa alasan berikut ini..
1. Dikejar deadline
Deadline yang sudah mepet membuat kita bekerja ekstra keras. Seluruh tenaga, pikiran dan perhatian ditumpahkan kesana..
Tidak sempat memikirkan yang lain.
Waktupun jarang dilirik.
Ketika sudah berfokus dengan pekerjaan, tenggelam didalamnya, waktupun terasa cepat berlalu.
"Eh, kok sudah sore ya"..
Begitulah celetukan yang muncul.
Para pekerja atau pemilik bisnis pastinya sangat hafal dengan yang satu ini. Mereka terlalu larut dalam bekerja dan tiba-tiba merasa waktu sudah senja..
Sehari cepat, seminggupun tidak terasa..
2. Main game
Game bisa membuat lupa waktu, malahan selalu merasa kurang..
Misalnya, "baru saja main kok sudah sejam ya?, cepat sekali waktunya". Apakah anda merasakan seperti itu juga?
Apalagi game yang menuntut konsentrasi penuh.
Lagi asyik menyusun pasukan untuk menyerang musuh, menyiapkan senjata dan lainnya, tiba-tiba tidak terasa sudah dua jam melahap waktu.
Memang seperti itulah..
Main game membuat kita larut dan lupa waktu. Tidak terasa sudah terlewat dua tiga jam. Bahkan ada yang sampai dini hari terbuai mainan ini..
Misalnya, "baru saja main kok sudah sejam ya?, cepat sekali waktunya". Apakah anda merasakan seperti itu juga?
Apalagi game yang menuntut konsentrasi penuh.
Lagi asyik menyusun pasukan untuk menyerang musuh, menyiapkan senjata dan lainnya, tiba-tiba tidak terasa sudah dua jam melahap waktu.
Memang seperti itulah..
Main game membuat kita larut dan lupa waktu. Tidak terasa sudah terlewat dua tiga jam. Bahkan ada yang sampai dini hari terbuai mainan ini..
3. Menonton tv dan film
Kalau sudah asik menonton tv atau film, waktu sejam dua jam itu bagaikan kilat, flashhhhh...
Jika filmnya keren, mata seakan tidak mau berkedip, melirik apalagi memikirkan waktupun tidak mau.
Eh, tiba-tiba sudah dua jam menonton..
Betul kan??
Acara tv yang bagus seakan cepat berlalu, rasanya tidak rela jika acaranya selesai dalam sekejap, padahal sudah tayang sejam..
Masih juga dirasa kurang..
Jika filmnya keren, mata seakan tidak mau berkedip, melirik apalagi memikirkan waktupun tidak mau.
Eh, tiba-tiba sudah dua jam menonton..
Betul kan??
Acara tv yang bagus seakan cepat berlalu, rasanya tidak rela jika acaranya selesai dalam sekejap, padahal sudah tayang sejam..
Masih juga dirasa kurang..
4. Online di internet
Nah..
Ini dia candu yang baru...
Orang-orang lagi doyan-doyannya bermain di dunia maya. Banyak hal yang bisa mereka jelajah dengan jentikan jari walaupun berdiam diri di rumah.
Bertatapan dengan layar hape atau komputer seakan tidak kenal waktu..
Waktu sejam?
Tidak terasa lah..
Apalagi jika asyik bersosmed ria..
Chatting
Menonton video..
Ya..
Pasti selalu merasa kurang waktu..
"Haduh, kok sudah tiga jam saja sih.. Cepat banget".
Kesimpulan
Tenggelam dan larut dalam aktivitas yang dilakukan membuat kita lupa waktu, lupa melirik dan memikirkannya.
Sehingga berasa cepat.
Sebenarnya jam sih kalem-kalem saja.
Tidak ada niatan untuk berdetak buru-buru. Lagian, jam tidak memiliki deadline yang mesti dikejar ataupun game yang harus dimainkan..
Jam tidak punya beban.
Ia tetap berdetak seperti biasa.
Jarum detik bergerak 60 kali untuk mencapai satu menit, menit bergerak 60 kali untuk menjadi satu jam dan seterusnya.
Aktivitasnya tetap seperti itu.
Cuma..
Kita saja yang merasa waktu berjalan cepat.
Mengapa?
Karena larut dalam aktivitas.
Apapun aktivitasnya, kalau sudah keasyikan, waktu terasa berjalan cepat. Tiba-tiba saja sudah habis dua atau tiga jam..
Nah, seperti itulah jalan cerita mengapa waktu sekarang terasa lebih cepat..
Baca juga :
Post a Comment for "Kok Rasanya Sekarang Waktu Cepat Berlalu Ya?"