Yes..
Sumber kebahagiaan tidak hanya dari sesuatu yang besar, tapi bisa berasal dari hal kecil dan bahkan terlihat sepele.
Salah satunya dari matahari..
Kok bisa??
Pagi itu saya sungguh sangat bahagia karena matahari terbelalak lebar dan sinarnya terpancar dengan cemerlangnya.
Sinarnya lembut dan tak ada yang menghalangi jalannya.
Sinarnya lembut dan tak ada yang menghalangi jalannya.
Tentu anda bertanya-tanya bagaimana hal tersebut bisa membuat bahagia?
Ok..
Saya akan membuat anda lebih penasaran lagi, hahahaha...
Tidak tidak,
Sekarang saya akan menceritakan bagaimana sinar mentari ini bisa menumbuhkan rasa senang di hati.
Ok..
Saya akan membuat anda lebih penasaran lagi, hahahaha...
Tidak tidak,
Sekarang saya akan menceritakan bagaimana sinar mentari ini bisa menumbuhkan rasa senang di hati.
Sinarnya sanggup membuat pakaian kering
dan membuatnya bisa dipakai lagi
Begini..
Sinar itu membantu mengeringkan cucian yang sudah beberapa hari ini tidak pernah dibelai panas matahari.
Maklum, mendung merajalela selama tiga hari terakhir..
Siapa yang tidak bahagia?
Kilau emasnya cahayanya langsung mendatangkan rasa gembira.
Pakaian yang sudah kedinginan selama beberapa hari, bisa kering dan siap dipakai. Bau apek pun minggat.
Kilau emasnya cahayanya langsung mendatangkan rasa gembira.
Pakaian yang sudah kedinginan selama beberapa hari, bisa kering dan siap dipakai. Bau apek pun minggat.
Coba bayangkan..
Hanya karena baju akan kering akibat sengatan panas matahari, bahagianya tidak terkira. Stok pakaian siap pakai mulai melimpah lagi, setelah sebelumnya menipis gegara hujan terus terun.
Hanya karena baju akan kering akibat sengatan panas matahari, bahagianya tidak terkira. Stok pakaian siap pakai mulai melimpah lagi, setelah sebelumnya menipis gegara hujan terus terun.
Jika dimusim kemarau, terik panasnya mentari terasa biasa saja..
Keberadaannya bahkan sering tidak disyukuri..
"Oh.. Jemur saja pakaian di luar. Pasti kering kok.. Sekarang kan lagi musim panas".
Nah, disini rasa bahagia dengan kehadiran mentari tidak terasa..
Tapi, jika dimusim hujan, gejolak kemilau mentari sangat melegakan bagi para ibu-ibu yang bertugas mencuci pakaian keluarganya.
Termasuk saya juga..
:)
Keberadaannya bahkan sering tidak disyukuri..
"Oh.. Jemur saja pakaian di luar. Pasti kering kok.. Sekarang kan lagi musim panas".
Nah, disini rasa bahagia dengan kehadiran mentari tidak terasa..
Tapi, jika dimusim hujan, gejolak kemilau mentari sangat melegakan bagi para ibu-ibu yang bertugas mencuci pakaian keluarganya.
Termasuk saya juga..
:)
Secara kita memerlukan pakaian setiap hari, karena itu stoknya mesti cukup..
Dalam hal ini sinar matahari sungguh sangat membahagiakan saya yang mendambakan cucian cepat kering.
Banyak kebahagiaan
lain yang
bisa disyukuri
Pasti banyak kejadian lain dimana kita akan merasa sangat bahagia karenà apa yang diinginkan terwujud.
Tapi..
Jika itu merupakan hal kecil biasanya tidak akan terlalu dipikirkan.
Betul tidak?
Tapi..
Jika itu merupakan hal kecil biasanya tidak akan terlalu dipikirkan.
Betul tidak?
Contohnya :
Kita ingin membeli nasi bungkus favorit di pagi hari, dan kebetulan hanya ada satu warung yang menjualnya.
Sesudah pergi kesana ternyata warungnya tutup.
Pastinya merasa merasa jengkel dong..
Kita ingin membeli nasi bungkus favorit di pagi hari, dan kebetulan hanya ada satu warung yang menjualnya.
Sesudah pergi kesana ternyata warungnya tutup.
Pastinya merasa merasa jengkel dong..
"Waduh kok tutup warungnya, padahal perut sudah sangat lapar".
Mungkin perasaan itulah yang ada di benak ketika menjumpai hal yang tidak sesuai keinginan.
Mungkin perasaan itulah yang ada di benak ketika menjumpai hal yang tidak sesuai keinginan.
Tapi jika warungnya buka dan kita berhasil membeli sebungkus nasi,
Maka, hal itu akan menjadi sesuatu yang biasa saja jika kita tidak memikirkan bahwa itu adalah suatu keberuntungan.
"Wah beruntungnya warung ini buka, jadi bisa makan sarapan enak sekarang".
Maka, hal itu akan menjadi sesuatu yang biasa saja jika kita tidak memikirkan bahwa itu adalah suatu keberuntungan.
"Wah beruntungnya warung ini buka, jadi bisa makan sarapan enak sekarang".
Matahari yang
bersinar membuat hati
bahagia di hari ini
Sinar matahari pun begitu,
Akan membuat kita bahagia jika pakaian yang dijemur cepat kering. Apalagi di musim hujan, sinar matahari menjadi suatu anugrah yang luar biasa.
Betul tidak?
Akan membuat kita bahagia jika pakaian yang dijemur cepat kering. Apalagi di musim hujan, sinar matahari menjadi suatu anugrah yang luar biasa.
Betul tidak?
Oleh karena itu sinar matahari di pagi ini sungguh membuat hati saya senang,
Karena pakaian yang sudah terkurung di dalam selama tiga hari belakangan bisa mendapatkan kehangatan darinya.
Selain itu..
Hati sayapun dihangatkan rasa bahagia karena pakaian bisa kering dan tidak bau.
Karena pakaian yang sudah terkurung di dalam selama tiga hari belakangan bisa mendapatkan kehangatan darinya.
Selain itu..
Hati sayapun dihangatkan rasa bahagia karena pakaian bisa kering dan tidak bau.
Seperti itulah kejadiannya mengapa sinar matahari pagi ini membuat hati menjadi lebih senang dan bahagia. Mudah-mudahan anda juga mengalami hal yang sama ketika sinar matahari menyebarkan cahayanya ke seluruh bumi ini dengan terangnya.
Salam bahagia..
Post a Comment for "Sinar Matahari Saja Bisa Membuat Hati Bahagia"