Kita tentu sebal jika ada sampah berserakan di tempat beraktivitas kan? Sampah sangat mengganggu pemandangan dan membuat tidak nyaman berada di dekatnya.
Kehadirannya sangat menonjok mata.
Oleh karena itu tempat sampah disediakan untuk mengumpulkan sampah bersama sohib-sohibnya yang lain.
#Yuk kenali manfaat baik dari sampah
Kehadirannya sangat menonjok mata.
#Yuk kenali manfaat baik dari sampah
Rumah selalu dijaga kebersihannya
Setiap hari rumah dan halaman disapu agar tidak ada sampah yang bertebaran. Rumah yang bersih merupakan cerminan pribadi kita yang bersih juga.
Selain itu bersih kan pangkal kesehatan..
Rasanya bahagia jika rumah kinclong...
Merasa senang...
Jadi aktivitas membuang sampah sembarangan sangatlah dihindari, agar menjauhkan lingkungan dari kotoran. Hal ini sangatlah umum kita jumpai di berbagai tempat.
Tapi ada satu pengecualian dimana di tempat ini kita bebas membuang sampah sembarangan.
Lha kok bisa?
Bagaimana mungkin sampah boleh dibuang bebas?
Lingkungan pasti kotor dong...
Benar kok, sampahnya bisa dibuang bebas. Bahkan puluhan truk ikut-ikutan membuang muatan sampahnya di sini.
Apa...
Apa...
Trukpun ikut membuang sampah di sini?
Betul sekali, berton-ton sampah dari setiap penjuru tempat di buang di sini secara bebas, tanpa ada yang komplain.
Wow...
Sangat menarik.
Lantas apakah tempat ini?
Tempat pembuangan akhir sampah.
Betul sekali, berton-ton sampah dari setiap penjuru tempat di buang di sini secara bebas, tanpa ada yang komplain.
Wow...
Sangat menarik.
Lantas apakah tempat ini?
Tempat pembuangan akhir sampah.
Betul kan?
Disana merupakan tempat menampung sampah dari semua tempat dan bebas dibuang sembarangan disana..
Anda setuju???
Disana merupakan tempat menampung sampah dari semua tempat dan bebas dibuang sembarangan disana..
Anda setuju???
Hehe...
Jangan geregetan dulu.
Kan benar kalau sampah bisa dibuang bebas di tempat pembuangan sampah. Karena tempat ini memang ditujukan untuk menimbun sampah.
Menampung sampah yang dihasilkan masyarakat.
Di setiap kota pasti punya.
Puluhan truk atau mobil pick-up hilir mudik menyemuti TPA, membuang sampah yang dihasilkan ratusan ribu orang.
Kebayang kan hiruk pikuknya suasana di sana.
Ada baiknya memilah sampah
Kalau kita lewat di tempat pembuangan sampah, apa kesannya?
Bau, kotor dan tidak sehat.
Hidung seakan ditonjok bau tajamnya.
Tidak mau dong tinggal di sekitar sana?
Jika angin sedang kencang-kencangnya, bau sampah bisa hanyut sampai jauh. Masyarakatpun merasa nyaman.
Terus, apa yang bisa dilakukan?
Pilah sampahnya.
Pisahkan organik dan non organik.
Sampah organik
Sampah jenis ini berasal dari makhluk hidup seperti tumbuhan atau hewan.
Bagaimana mengolahnya?
- Kumpulkan sampah daun, sayur, sisa daging atau tulang ke dalam satu wadah
- Tampung di dalam gentong, ember atau wadah lain.
- Setelah itu tutup dengan tanah
Diamkan dua atau tiga bulan.
Sampahnya hancur sendiri dan bisa dijadikan kompos.
Jika memang ingin membantu meringankan beban tempat pembuangan sampah akhir, bisa melakukan ini.
Silahkan beli gentong plastik besar.
Itu bisa dipakai untuk menampung banyak sampah.
Misalnya setelah dua hari, tutup sampahnya dengan tanah.
Buang sampah organik di atas tumpukan pertama, kemudian tutup lagi dengan tanah.
Terus begitu sampai gentong penuh.
Memang sih harus membeli beberapa wadah.
Demi lingkungan yang lebih bersih, pastilah tidak masalah melakukan ini. Apalagi bagi anda yang tinggal di perumahan padat.
Keberhasilan mengelola sampah pasti membuat lingkungan nyaman.
Atau...
Kalau di rumah punya kebun belakang agak luas, bisa ditimbun saja.
Sampah organik yang sudah terkumpul, dibuatkan lubang di tanah, buang sampahnya dan tutup kembali dengan tanah.
Biarkan saja, nanti busuk sendiri.
Akhirnya menjadi kompos dan bisa digunakan untuk memupuk tanaman di kebun rumah.
Kita juga yang untung.
Sampah anorganik
Contohnya plastik, kaca, besi dan benda lainnya yang tidak bisa membusuk. Ini juga dikumpulkan berdasarkan bahannya.
Benda plastik seperti botol air minum, dikumpulkan, bisa dijual dan mendapatkan uang walaupun tidak seberapa.
Sekali lagi daripada membuat penuh tempat pembuangan sampah, mending di pilah sendiri.
Besi bisa dijual kembali, per kilo harganya lumayan lho.
Kaca juga sama.
Bisa diolah menjadi kerajinan kaca tiup yang bentuknya unik-unik.
Mari jaga lingkungan
Jika dari usaha mengolah sampah di atas, kita mampu mengurangi 50% sampai 80% sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir, bagus sekali kan?
Lingkungan lebih bersih dan nyaman.
Kitapun mendapatkan keuntungan.
- Mendapat kompos gratis
- Ada tambahan uang dari penjualan plastik, besi atau kaca.
Jangan lihat nilai uangnya.
Tengoklah dampak yang bisa diciptakan bagi lingkungan.
Udara lebih enak, tidak ada bau busuk, kesehatan terjaga dan berbagai keuntungan lainnya.
Jadi, tunggu apalagi.
Ayo pilah sampah agar hidup lebih baik...
Baca juga ya :
Post a Comment for "Guyonan : Di Tempat Ini Bebas Membuang Sampah Sembarangan"