Menghabiskan liburan menginap di villa dekat Danau Batur Bali

Liburan murid sudah datang, si kecil mulai banyak maunya. Pergi ke sini, jalan ke situ, nongkrong di sana.
Idenya mengalir deras.

Sebagai orang tua yang baik, tentu semua ide saya terima tanpa diberi kejelasan. Kalau semuanya dituruti bisa protes parah tuh dompet.

Ada teman ngajakin nginep

Pas main ke rumah teman saya, Wayan, tiba-tiba dia mengeluarkan ide mantap. Diajakin nginep sembari melampiaskan nafsu bocil berenang.

Kami pun bergerilya.

Mulanya mau di sekitar Ubud.

Setelah menjelajah banyak villa, tidak ada yang cocok. Ya sudah, kayanya tidak bakalan jadi nih. Sudah capai cari villa sampai bergadang, tidak ketemu juga.

Beberapa hari kemudian Wayan melempar penawaran selanjutnya, bagaimana kalau menginap di dekat Danau Batur.

Duh, mantap benar nih.

Taman depan villa

Langsung saya sambar dengan kata setuju.

Dalam sekejap, ia sudah ada referensi tempat menginap yang keren. Dekat dengan danau.

Ini akan menjadi pengalaman baru bagi saya.

Deal.

DP sudah dibayar...

Menginap di sana

Perjalan dari rumah kami di Gianyar selama satu jam lewat sedikit, akhirnya tiba di lokasi. Jalan masuknya memang kecil dari jalan raya utama. Jalan beralaskan tanah ditaburi ornamen batu-batu alam yang menghadirkan pengalaman baru.

Inilah penampilan tempat makan di villa-nya. Sumpah, asri banget. Semua taman tertutup rumput yang menambah kesan alami.

Duh, adem banget lihatnya...

Nah...

Ini bocil kedua saya, duduk manis di dekat perapian yang digunakan membuat api unggun saat malam. 

Di belakangnya ada villanya.

Satu bangunan satu kamar.

Kami berempat dan untungnya kasurnya lebar. Cukuplah untuk tidur bersama.

Dan...

Ketika baru sampai di villa, bocil-bocil sudah kelonjotan tidak terkendali melihat kolam renang. Tanpa menunggu lama mereka langsung ganti kostum.

Kolam renangnya air hangat.

Enak buat berendam.

Anak-anak pada doyan lama-lama di kolam.

Saya tidak ketinggalan dong, ikutan mengobrak-abrik air di sana. Kebetulan ada pancuran kecil yang meloncat dari dua patung.

Jatuhan airnya berasa pijatan di punggung.

Sembari duduk berendam di air hangat, punggung terasa lebih enakan. Enak kali ya kalau di rumah punya satu seperti ini??

😁

Melihat danau

Malam tiba dan  waktunya membuat makanan demi memuaskan perut yang meronta lapar. Sosis panggang dan nasi menjadi pelampiasan.

Malam tambah larut, waktunya membiarkan mata istirahat sampai pagi...

Esok paginya, danau terlihat jelas dari villa kami. Airnya tenang dan seperti kebiruan. Sayapun bertanya ke pegawai villa, dimana jalan dekat menuju danau.

Eh, ternyata ada di sebelahnya, dekat.

Tanpa babibu banyak basa basi, langsung saya ajak si sulung berjalan pagi di tengah dekapan udara dingin.

Sayang, tidak bisa mengakses tempat yang lebih dekat dengan danau. Ini adalah pemandangan di tepian. 

Banyak pemancing sudah beraksi dari pagi buta.

Mereka datang dari jauh semata-mata demi melempar jorannya.

Di jalan setapak menuju danau, banyak tanaman liar dengan bunga indahnya. Tangan langsung membidikkan kamera ke model alami ini.

Bunga kuningnya sungguh indah.

Lama saya pandangi keanggunannya.

Makan pagi dulu

Kami mendapatkan fasilitas makan pagi, dua porsi untuk masing-masing kamar. Anak-anak sudah mulai memadati tempat makan.

Dua sulung satu dari saya dan satu dari Wayan sudah selesai menikmati sajian nasi goreng dan mie gorengnya.

Lihat kan ekspresinya, sudah kenyang...

😁

Meja makan ada yang dibuat dari kayu tebal dan besar. Di atasnya sudah disiapkan lilin yang semakin menambah syahdu suasana makan pagi.

Latar belakangnya kolam renang dan danau di kejauhan.

Kapan lagi bisa makan pagi di tempat seperti ini??

Menginap saat liburan lagi

Akhirnya, pernah juga menginap di dekat Danau Batur. Pastinya menjadi pengalaman yang menyenangkan.

Next liburan bagaimana?

Sepertinya akan menginap lagi...

😁

Akan saya eksplor tempat-tempat alami lain untuk menghabiskan liburan sekolah. Pilihannya sangat banyak.

Di Bali ada banyak tempat indah.

Tinggal kami jelajah di internet dan booking tempat.

Kalau harganya cocok, kami meluncur.

Oh ya...

Pas menginap kemarin, di villa ini, kami membayar Rp. 360.000,- per kamar. Itu sudah termasuk sarapan pagi untuk dua orang.

Kalau mau minum, kopi atau teh, kami dibebaskan.

Baik banget ya pengelolanya.

Baca juga ya :

1. Menikmati liburan dengan menginap di villa, Kemenuh, Bali

2. Trik Berlibur Tanpa Menguras Bonus Tahunan

3. Aktivitas Asyik Bersama Keluarga Saat Libur

Location:

Share :